Banyak Ojol Pilih Isi BBM 90 VIVO Meski Lebih Mahal Rp 2.600 dari Pertalite, Ini Alasannya

Ojol tetap pilih BBM VIVO RON 90 meski lebih mahal dari Pertalite
Ojol tetap pilih BBM VIVO RON 90 meski lebih mahal dari Pertalite. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detikOto.

PORTALISLAM.CO.ID – Sejumlah SPBU VIVO di Jabodetabek mulai menjual BBM Revvo 90 yang setara Pertalite mulai Kamis (20/10/2022). Bahan bakar tersebut dibanderol Rp 12.600 per liter atau Rp 2.600 lebih mahal dari Pertalite milik Pertamina.

Walau lebih mahal, kenyataannya BBM Revvo 90 tetap dicari beberapa pemilik kendaraan. Bahkan juga, menurut pengamatan detikOto di SPBU VIVO di Jalan Sultan Agung, Bekasi Barat, barisan untuk isi BBM itu lumayan panjang. Sementara pengisinya umumnya pemakai sepeda motor.

Salah seorang petugas SPBU VIVO yang kami jumpai di lokasi, Imannuel menjelaskan, Revvo 90 mulai dipasarkan semenjak barusan pagi. Mulai waktu itu sampai sore, barisannya selalu ramai dan disanggupi pemakai motor terhitung ojek online (ojol).

“Ya, motor kebanyakan. Ojol-ojol juga,” ujar Imannuel saat disambangi detikOto di lokasi, Kamis (20/10/2022).

Pemandangan unik terlihat saat para ojol banyak mengantre untuk membeli BBM RON 90 milik VIVO. Padahal, dibandingkan Pertalite, harganya lebih mahal Rp 2.600.

Pertanyaannya, apa alasan mereka lebih memilih bahan bakar tersebut?

Roni merupakan driver ojol yang telah sebulan terakhir rutin mengisi BBM VIVO. Dia mengaku tak masalah dengan harganya yang lebih mahal dari BBM milik Pertamina.

“Saya udah tahu ada BBM VIVO yang katanya mirip Pertalite. Saya memang rencananya isi ini aja sih, emang saban hari lebih sering ke mari ketimbang ke sana (SPBU Pertamina),” ungkap Roni.

Baca Juga : Alasan Ke-2 Makjleb! Cerita Warga Beralih ke Vivo Sejak Harga BBM Naik: Lebih Tahan Lama, Takarannya Pas dan Antrean Manusiawi

Menurut pengalaman Roni, motor bebeknya terasa lebih enteng dan irit saat diisi BBM VIVO. Meski pernyataan tersebut tak bisa dibuktikan, namun minimal itu yang dirinya rasakan.

“Enteng, iya. Tapi yang paling (terasa) sih irit. Kita mah gak apa-apa mahal dikit asal irit kan. Jadi, makanya saya tetap isi ini (BBM VIVO),” tuturnya.

Sementara driver ojol lainnya, Imam menjelaskan, sejak harga BBM Pertamina naik bulan lalu, dia mulai coba-coba isi BBM dari SPBU lain, termasuk VIVO. Namun, lama-lama dia justru terbiasa.

“Udah nyaman pakai ini sih. Mahal-mahal dikit mah nggak apa-apa, asal enak buat dipakai,” kata Imam yang ngojol menggunakan Honda BeAT tersebut.

Sumber : detikOto

Author : Septian Farhan Nurhuda
Editor : Admin Portal Islam | Hamzah