Survei: 83,8 Persen Warga DKI Puas Atas Kinerja Anies-Riza

Survei: 83,8 Persen Warga DKI Puas Atas Kinerja Anies-Riza survei 838 persen warga dki puas atas kinerja anies riza
Gubernur Anies meresmikan gedung baru SDN Ragunan 08 berkonsep Net Zero Healthy Building.

PORTALISLAM.CO.ID – Hasil survei Pusat Data Bersatu (PDB) menunjukkan, 83,8 persen warga Jakarta menyatakan puas atas kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan beserta wakil yaitu Ahmad Ariza Patria.

“Kita mendapati jika sekitar 83,8 % informan mengatakan senang, dan benar-benar senang pada performa Pak Anies dan Bang Riza, dan cuma beberapa 16,1 % yang mengatakan tidak senang,” tutur periset dari Pusat Data Berpadu, Syarifuddin, saat membacakan hasil survey di Jakarta Selatan, Kamis 29 September 2022.

Syarifudin menjelaskan sistem survey yang sudah dilakukan ialah lewat interviu telephone pada 24-25 September 2022. Ada 400 informan yang sudah dilakukan survey dan setiap informan terdiri dari masyarakat Jakarta Pusat 10%, masyarakat Jakarta Selatan 23%, masyarakat Jakarta Barat 24%, masyarakat Jakarta Timur 28% dan masyarakat Jakarta Utara 15%.

“Kita lakukan telepolling ke 400 informan, 400 informan lewat telephone pegang yang itu kita kerjakan di lima kota di Jakarta,” katanya.

Dalam hasil survey PDB, sekitar 68,8% masyarakat yang mengatakan senang atas performa Anies-Riza. Selanjutnya ada 15% yang berasa benar-benar senang, ada 14,8% yang berasa tidak senang, ada 1,3% yang berasa tidak senang dan ada 0,3% yang tidak menjawab atau mungkin tidak tahu. Selanjutnya, sekitar 37,5% informan mengatakan prestasi Anies ialah membuat infrastruktur.

Disamping itu, prestasi Anies dalam tata urus perkotaan sekitar 20,3%, dalam service angkutan umum sekitar 11,3%. Lantas, prestasi Anies dalam service khalayak sekitar 9,8%, dalam kenaikan kesejahteraan 8,3%, dalam service kesehatan 5%, dalam menahan perselisihan sekitar 3,3%, dalam pembasmian korupsi 2,8%, dalam tekan pengangguran 1,3%, dalam penegakan hukum 0,5% dan yang tidak paham/tidak jawab sebesar 0,3%.

Adapun pertanyaan responden terkait masalah yang paling mendesak dihadapi DKI Jakarta, hasil survei PDB menyebut sebanyak 49,8% masalah ekonomi. Kemudian masalah kemacetan 20%, masalah politik 6,8%, masalah banjir 5,3%, masalah polusi/LH 5%, masalah sampah 3%, masalah pendidikan 3%, masalah premanisme 2,5%, masalah kesehatan 2,3%, masalah tindak kejahatan 2%, masalah seni dan budaya 0,3% dan masalah sosial keagamaan 0,3%.

Tinggalkan Balasan